ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM

ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM

ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM

ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM

ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM
ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM
ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

ANAK USAHA KRAKATAU STEEL LAKUKAN JUAL BELI SAHAM

IQPlus, (18/02) - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) menyampaikan penjualan Saham Perusahaan Afiliasi yaitu PT Krakatau Medika (KM) antara PT Krakatau Wajatama (KWT), PT Krakatau Engineering (KE), dan PT KHI Pipe Industries (KHI) dengan PT Krakatau Daya Listrik (KDL) pada 15 Februari 2021.

Menurut keterangan tertulis Pria Utama Corporate Secretary KRAS Menyampaikan bahwa Pihak-Pihak Yang Melakukan Transaksi adalah KWT, KE dan KHI sebagai penjual dengan kepemilikan saham KM masing-masing sebesar 1,92%, 1,02% dan 0,77% dengan KDL selaku Pembeli Saham KM dengan sifat hubungan adalah KWT, KE, KHI, KDL adalah Anak usaha KRAS dengan kepemilikan saham sebesar 99,99%.

Selanjutnya Nilai transaksi penjualan saham tersebut adalah KDL dengan KWT sebesar Rp4,17 miliar, KDL dengan KE sebesar Rp2,22 miliar dan KDL dengan KHI sebesar Rp1,67 miliar sehingga total sebesar Rp8,07 miliar.

Tujuan transaksi tersebut adalah Mendukung rencana pengembangan KWT, KE, dan KHI dengan fokus terhadap peningkatan bisnis yang terkait dengan jasa konstruksi dan solusi baja, sehingga dapat meningkatkan kinerja KRAS secara konsolidasi.

Kemudian KDL yang beroperasi di bidang industri listrik dan jasa ketenagalistrikan merupakan penyedia jasa listrik bagi KM, sehingga bertambahnya porsi kepemilikan saham KDL di KM akan memberikan jaminan pasokan listrik bagi KM.

Perubahan kepemilikan saham KDL di KM dari sebelumnya 5,63 persen menjadi 9,35 persen. Sehingga komposisi pemegang saham di KM adalah PT Pertamina Bina Medika IHC sebesar 67,86% persen, PT Krakatau Tirta Industri 19,72%, PT Krakatau Daya Listrik 9,35% dan PT Pelat Timah Nusantara Tbk sebesar 3,07%.

Pria utama menambahkan "Transaksi ini dapat memperkuat sinergi antara KRAS dan grup," pungkasnya. (end)