EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020

EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020

EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020

EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020

EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020
EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020
EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

EKSPLORASI CITA HABISKAN BIAYA Rp814,56 JUTA PADA DESEMBER 2020

IQPlus, (14/01) - PT. Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) menyampaikan bahwa kegiatan eksplorasi Perseroan dan entitas anak pada bulan Oktober Desember 2020, masih fokus pada komoditas Bauksit dan dilakukan pada beberapa area of interest.

Menurut laporan tertulis Yusak Lumba Pardede Corporate Secretary CITA pada keterbukaan informasi menyampaikan bahwa Kegiatan eksplorasi di wilayah Sandai untuk periode bulan Desember 2020 berupa kegiatan test pit yang dilakukan di wilayah CITA. Total test pit yang tergali sebanyak 870 lubang pada Blok Penjawaan, Sandai Kanan dan sekitarnya.

Kegiatan eksplorasi yang dilakukan adalah setting, sampling dan penggalian test pit dengan grid 200 x 200 m, 100 x 100 m, 50 x 50 m dengan total test pit dan sampel yang diperoleh sebanyak 870 lubang dan 2.585 sample di Blok Penjawaan, Sandai Kanan dan sekitarnya.

Walaupun adanya pembatasan kuota ekspor dan peningkatan Nilai Tambah Mineral Melalui Kegiatan Pengolahan dan Pemurnian Mineral yang berdampak pada kapasitas produksi yang belum optimal, CITA dan Entitas Anak memutuskan untuk menjalankan kembali kegiatan eksplorasi di lokasi Sandai setelah sebelumnya sempat menghentikan kegiatan dibeberapa lokasinya. Kegiatan eksplrasi ini menghabiskan biaya Rp814.564.425.

Yusak menambahkan "Kegiatan eksplorasi saat ini baru berjalan kembali di lokasi Daerah Penjawaan, Sandai Kiri dan sekitarnya yang termasuk didalam Ijin Usaha Pertambangan CITA," imbuhnya. (end)