GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL

GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL

GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL

GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL

GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL
GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL
GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

GUBERNUR : BJBR HARUS JADI TOP OF MIND WARGA JABAR SOAL PERBANKAN DAN FINANSIAL

IQPlus, (01/09) - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham RUPS Luar Biasa (RUPS-LB) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk ( BJBR) di The Trans Luxury Hotel Kota Bandung, Selasa (1/9).

Dalam sambutannya, Ridwan Kamil, mengatakan, BJBR harus menjadi top of mind warga Jawa Barat, terkait urusan perbankan dan finansial. Dia menambahkan, Bank BJB juga perlu meningkatkan kinerja dengan menggabungan jasa dan teknologi berbasis digital, seperti yang dilakukan berbagai lembaga financial technology (fintech).

Ridwan Kamil menyebutkan, penerapan teknologi informasi di perbankan akan memudahkan masyarakat dalam mengakses permodalan dan berbagai program keuangan. .Saya titip juga ke Bank BJB, jangan menyepelekan fenomena 4.0, contohnya fintech. Fintech ramai, karena memudahkan urusan. Jadi, bagi nasabah, kemudahan lebih utama ketimbang bunga dan lain-lain," ujarnya.

Ridwan Kamil pun mengapresiasi kehadiran bjb digi, tetapi dia berharap agar BJBR terus meningkatkan inovasi di bidang teknologi, terutama di era disrupsi dan pascapandemi Covid-19. .Kalau kita masih pola pikirnya konvensional, menurut saya akan ketinggalan. Oleh karena itu, saya titipkan IT-nya tolong kompetitif dan ditingkatkan,. imbuhnya.

Selain itu, Ridwan Kamil juga berharap agar BJBR bisa menjadi instrumen Jawa Barat dalam membangun kembali ekonomi daerah di tengah pandemi. Dia meminta, para pemegang saham yang sebagian adalah kepala daerah kabupaten/kota di Jabar dan Banten, untuk memanfaatkan berbagai program pinjaman di BJBR, terutama melalui dana pemulihan ekonomi dari pemerintah pusat.

"Saya juga senang karena pemerintah pusat memberikan kepercayaan yang tinggi kepada Bank BJB, sehingga dana pemulihan ekonomi untuk masyarakat Jabar dititipkan ke Bank BJB lebih dari Rp2 triliun untuk dihabiskan oleh rakyat kita dalam bentuk pinjaman modal usaha dengan bunga yang sangat rendah," papar Ridwan Kamil.

Lebih lanjut dia mengapresiasi kinerja BJBR di masa pandemi, namun para direksi dan komisaris mesti melakukan komunikasi dengan para kepada daerah di Jabar dan Banten, serta pemagang saham lainnya untuk menampung berbagai masukan dan aspirasi.

"Kami berbangga bank bjb di saat pandemi ini memberikan performa yang justru naik bukannya turun dari berbagai indikator. Kami apresiasi kinerja dari direksi juga strategi dari para pemegang saham. Direksi dan komisaris juga harus rajin silaturahmi kepada para pemilik saham, jangan hanya bertemu di RUPS. Safari silaturahmi untuk menampung aspirasi-aspirasi yang bisa membuat Bank BJB lebih baik," tuturnya. (end/bd)