LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021

LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021

LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021

LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021

LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021
LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021
LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

LABA BERSIH JASUINDO (JTPE) TUMBUH 30% DI TAHUN 2021

IQPlus, (10/5) - PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE) perusahaan yang bergerak di bidang penyedia solusi percetakan sekuriti mulai dari pembayaran, identitas, perlindungan merek, serta percetakan komersial, berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan dan laba bersih selama tahun 2021.

Dimana, penjualan Perseroan mengalami kenaikan sekitar 10% atau mencapai sebesar Rp1,1 triliun di tahun 2021 dari yang tercatat sebesar Rp978,6 miliar di tahun 2020. Sementara dari laba bersih Perseroan juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu sekitar 30% atau sebesar Rp96,5 miliar.

Dalam rangka melanjutkan pertumbuhan bisnis, JTPE terus menggencarkan ekspansi di bidang solusi digital dan security document untuk menangkap peluang pasar yang lebih besar di tahun-tahun berikutnya.

Allan Wibisono, selaku Direktur Utama JTPE mengungkapkan, "Meskipun masih belum sepenuhnya pulih, ekonomi Indonesia dan global sudah mulai bergerak kearah perbaikan. Kalau kita lihat kunjungan wisatawan ke luar negeri sudah mulai meningkat, sehingga turut meningkatkan permintaan akan pengadaan untuk passport.

Kami bersyukur dapat melewati tahun 2021 dengan cukup baik, meskipun kita ketahui dampak dari pandemi Covid-19 masih terasa hingga saat ini. Namun kami optimis, seiring dengan upaya pemulihan ekonomi nasional dan global, JTPE dapat mencatatkan kinerja yang lebih baik lagi di tahun berikutnya."

Selama tahun 2021, penjualan JTPE didominasi oleh segmen sekuriti dengan kontribusi sebesar 86% atau sebesar Rp923,9 miliar. Sementara sisanya yaitu sebesar Rp152,0 miliar merupakan penjualan dari segmen non sekuriti. Adapun dari komposisi penjualan JTPE di tahun 2021 didominasi oleh penjualan dari domestik yaitu sebesar 89%, sementara untuk penjualan ekspor Perseroan di tahun 2021 mengalami peningkatan sebesar 35%.

Allan melanjutkan, dengan keunggulan teknologi yang dimiliki serta kualitas produk yang dihasilkan, telah meningkatkan permintaan dari customer luar negeri untuk pengadaan dokumen sekuriti mereka diantaranya komponen pasport, seperti e-Cover, e-PCDP dan inlay, ID Card, RFID, gift card dan lainlain. Perseroan melihat peluang pasar ekspor masih sangat besar, sehingga JTPE akan terus menggali potensi tersebut dan menggencarkan penjualan untuk ekspor.

"Kami akan terus mengembangkan inovasi-inovasi baru untuk menghasilkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Misalnya, ditengah zaman digitalisasi saat ini, kami sudah mengembangkan produk-produk seperti paspor elektronik, tanda tangan digital (e-sign), RFID solution, kartu bank dan juga kartu pembayaran lainnya. Diharapkan, dengan keunggulan teknologi dan pengalaman kami di bidang ini dapat memberikan kontribusi yang lebih baik terhadap kinerja Perseroan ke depan,"tutup Allan. (end)