PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM

PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM

PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM

PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM

PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM
PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM
PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

PEFINDO TETAPKAN KEMBALI PERINGKAT idA GLOBAL MEDIACOM

IQPlus, (21/07) - PEFINDO telah menetapkan kembali peringkat "idA" untuk PT Global Mediacom Tbk (Global Mediacom). Pefindo juga telah menegaskan peringkat .idA. untuk Obligasi Berkelanjutan I Tahun 2017 dan peringkat "idA(sy)" untuk Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahun 2017.

Global Mediacom berencana untuk membayar kembali Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2017 senilai Rp250,0 miliar yang akan jatuh tempo pada tanggal 19 September 2020, Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2017 senilai Rp150,0 miliar (19 September 2020), dan Obligasi dengan suku bunga mengambang senilai USD40 juta (26 Oktober 2020) dengan menggunakan dana internal.

Global Mediacom memiliki kas dan setara kas yang cukup untuk melunasi surat-surat utang yang akan jatuh tempo tersebut. Selain itu, Global Mediacom berekspektasi untuk menerima tambahan kas dari rencana penerbitan surat utang baru pada paruh kedua tahun 2020 (2H2020) dan pembayaran dividen dari anak perusahaan di bulan Agustus tahun 2020. Sebagai alternatif, Global Mediacom juga dapat mendapatkan dana tambahan dengan mengeksekusi rencana penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau menjual saham treasuri Perusahaan. Dengan langkah-langkah tersebut, risiko pembiayaan kembali pada 2H2020 telah berkurang secara substansial, dan oleh karena itu Pefindo telah merevisi outlook peringkat Perusahaan kembali menjadi "Stabil" dari "CreditWatch dengan implikasi negatif".

Peringkat tersebut mencerminkan kepemilikan mayoritas Global Mediacom pada perusahaan perusahaan media terbesar dan terkemuka; beragamnya jasa layanan media mulai dari media televisi, TV berlangganan, bisnis konten, media online dan broadband internet yang disediakan oleh entitas-entitas anak; dan profitabilitas operasional yang baik. Peringkat dibatasi oleh akses tidak langsung terhadap arus kas operasional, leverage keuangan yang relatif tinggi dengan risiko fluktuasi mata uang asing sehubungan dengan utang dalam dolar AS yang dimiliki entitas anak, dan persaingan yang ketat pada industri media.

Peringkat dapat dinaikkan bila Global Mediacom dapat mengurangi ketergantungannya terhadap dividen dari entitas anak dengan menghasilkan arus kas sendiri dan berulang secara berkelanjutan, serta memperbaiki profil kreditnya dengan mengurangi utang. Peringkat akan diturunkan jika Global Mediacom dan/atau entitas anak memiliki utang lebih besar dari yang diproyeksikan karena adanya rencana belanja modal yang signifikan dan/atau adanya rencana akuisisi yang menyebabkan rasio debt to EBITDA lebih dari 3x dan rasio fund from operation to debt kurang dari 25% secara berkelanjutan; jika arus kas dari entitas anak utama turun karena pelemahan profil kredit mereka secara berkelanjutan, dan/atau jika ada tuntutan hukum di masa mendatang, yang dapat mempengaruhi arus kas secara negatif. (end)