PENDAPATAN JASA MARGA TERGERUS MENJADI Rp3,49 TRILIUN DI KUARTAL I 2021

PENDAPATAN JASA MARGA TERGERUS MENJADI Rp3,49 TRILIUN DI KUARTAL I 2021

Dalam laporan keuangan disebutkan bahwa penurunan total pendapatan di picu dari menurunnya pendapatan konstruksi pada periode itu menjadi sebesar Rp736,73 miliar dari Rp1,44 triliun. Meski demikian, pendapatan usaha lainnya sedikit naik menjadi sebesar Rp215,59 miliar dari Rp202,95 miliar, dan pendapatan dari tol alami kenaikan dari Rp2,53 triliun menjadi Rp2,54 triliun.

Per Maret 2021, beban tol dan usaha lainnya ikut meningkat menjadi Rp1,11 triliun, beban kontruksi turun menjadi Rp730,28 miliar, sehingga total beban JSMR pada periode itu berhasil ditekan menjadi sebesar Rp1,83 triliun dari Rp2,38 triliun.

Namun demikian, laba bruto JSMR pada kuartal I 2021, alami penurunan menjadi sebesar Rp1,65 triliun dari Rp1,79 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya. Sehingga laba usaha juga ikut turun menjadi Rp1,53 triliun dari Rp1,66 triliun.

Pada triwulan I 2021, JSMR mencatat rugi tahun berjalan sebesar Rp17,11 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya yang berhasil mencetak laba tahun berjalan sebesar Rp521,23 miliar.

Adapun laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun drastis menjadi sebesar Rp161,83 miliar pada kuartal I 2021, dari periode serupa tahun sebelumnya yang mencapai sebesar Rp587,92 miliar dengan laba per saham senilai Rp22,30 lebih rendah dari senilai Rp81,01. (end/as)