PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA

PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA

PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA

PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA

PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA
PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA
PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

PERMATABANK DUKUNG PROGRAM PENJAMINAN KREDIT MODAL KERJA

IQPlus, (09/07) - PT Bank Permata Tbk (PermataBank) menjadi salah satu bank yang ikut serta menandatangani kemitraan bersama Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), dan Pemerintah Indonesia dalam Program Penjaminan Kredit Modal Kerja bagi UMKM. Kerja sama ini merupakan komitmen PermataBank untuk memberikan dukungan terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesa melalui pembiayaan terhadap Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Direktur Retail Banking PermataBank Djumariah Tenteram mengatakan UMKM merupakan salah satu nasabah strategis yang banyak terdampak akibat pandemi covid-19. Untuk itu dengan kepercayaan yang diberikan pemerintah dan kerja sama dengan Jamkrindo dan Askrindo, PermataBank siap untuk memberikan dukungan terhadap program Penjaminan Kredit Modal Kerja Bagi UMKM.

"Hal ini sejalan dengan visi kami untuk terus membina kemitraan dan menciptakan nilai bermakna bagi nasabah. Dengan kerja sama ini kami percaya dapat membantu roda perekonomian industri domestik pada khususnya dan perekonomian Indonesia pada umumnya," ucapnya, seperti dikutip Kamis.

Sebagai skema program ini, Pemerintah Indonesia memberikan penjaminan kredit modal kerja sebesar Rp5 triliun. UMKM yang melakukan pinjaman sampai dengan Rp10 miliar, premi untuk penjaminan kreditnya akan dibayarkan oleh pemerintah dengan penjamin Jamkrindo dan Askrindo.

"Kebijakan ini akan menjadi penggerak bagi perbankan dalam menyalurkan pinjaman terhadap UMKM dengan kebijakan restrukturasi kredit," pungkasnya. (end/ba)