PRIMA ANDALAN (MCOL) HABISKAN BIAYA EKSPLORASI USD233.935 DI TRIWULAN IV 2024

PRIMA ANDALAN (MCOL) HABISKAN BIAYA EKSPLORASI USD233.935 DI TRIWULAN IV 2024

Jie Jeanny Pratiwi Corporate Secretary MCOL dalam keterangan tertulisnya Kamis (9/1) menyampaikan bahwa Kegiatan eksplorasi dilakukan oleh PT Mandiri Intiperkasa (MIP) dengan menggunakan metode pemboran lubang terbuka dan pemboran inti. Setiap lubang bor dilakukan pengukuran menggunakan geophysical logging guna mendapatkan akurasi data ketebalan lapisan batubara.

Kegiatan pengeboran dilakukan oleh kontraktor PT Global Mining Services yang mengoperasikan mesin bor jenis Jacro 250, Jacro 350 dan Jacro 450 dengan kedalaman pengeboran maksimal 350 m. PT Global Mining Services juga melakukan kegiatan geophysical logging terhadap semua lubang pemboran.

Selanjutnya uji kualitas batubara dilakukan oleh PT Superintending Company of Indonesia (Sucofindo) dan seluruh kegiatan ini diawasi langsung oleh geologist PT Mandiri Intiperkasa.

PT Mandiri Intiperkasa melakukan pemboran sebanyak 39 titik dengan total kedalaman 7.813,80 meter yang terdiri dari pengeboran lubang terbuka sebanyak 7.490,20 meter dan pengeboran inti sebanyak 323,60 meter.

Jeanny menjelaskan seluruh kegiatan eksplorasi selama triwulan IV tahun 2024 masih merupakan kegiatan pengeboran infill. Seluruh biaya yang dikeluarkan masih merupakan biaya operasional sebesar USD233.935 sedangkan untuk biaya investasi masih 0.

Jeanny menambahkan Rencana pengeboran untuk triwulan I (Januari - Maret ) tahun 2025 direncanakan akan melakukan pengeboran sebanyak 46 titik pemboran dengan total kedalaman 8.872,14 meter. (end)