PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN

PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN

PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN

PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN

PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN
PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN
PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

PROGRES PEMBANGUNAN LRT JABODEBEK MENCAPAI 71,2 PERSEN

IQPlus, (05/06) - PT Adhi Karya (Persero) Tbk. mengungkapkan progres atau perkembangan pembangunan LRT Jabodebek tahap pertama telah mencapai 71,2 persen.

"Sampai dengan 22 Mei 2020 progres pelaksanaan pembangunan prasarana LRT Jabodebek Tahap I telah mencapai 71,2 persen," ujar Corporate Secretary Adhi Karya Parwanto Noegroho dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Selain itu dia juga menambahkan bahwa rincian progres pembangunan di masing-masing lintas pelayanan, antara lain progres lintas pelayanan 1 yakni Cawang-Cibubur telah mencapai 85,7 persen.

Sedangkan lintas pelayanan 2 yakni rute Cawang - Kuningan - Dukuh Atas perkembangan pembangunannya telah mencapai 65,9 persen.

Untuk progres pembangunan lintas pelayanan 3 yakni Cawang - Bekasi Timur telah mencapai 64,8 persen.

Sesuai penugasan Adhi Karya pada Peraturan Presiden No. 98 Tahun 2015 beserta perubahannya, telah dilaksanakan pembangunan prasarana Kereta Api Ringan/Light Rail Transit wilayah Jabodebek tahap I sejak September 2015.

Sebelumnya PT Adhi Karya (Persero) Tbk melanjutkan proyek pembangunan LRT Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) dengan mengikuti dan menjalankan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

General Manager Departemen Perkeretaapian Adhi Karya Isman Widodo menyampaikan bahwa Adhi Karya mematuhi dan mengikuti batasan-batasan serta protokol yang diberikan dari pemerintah pusat, Kementerian Perhubungan, pemerintah daerah dalam hal ini Gubernur DKI Jakarta dan Gubernur Jawa Barat, kementerian-kementerian terkait termasuk juga dari Dinas Tenaga Kerja.

Proyek yang menghubungkan Jakarta dengan tiga kota penyangganya ini, diproyeksikan akan rampung pada Juni 2022 mendatang.(end)