RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN

RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN

RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN

RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN

RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN
RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN
RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

RAJA-PERTAGAS BERINVESTASI BERSAMA DI PROYEK PIPA ROKAN

IQPlus, (31/03) - PT Rukun Raharja, Tbk salah satu perusahaan infrastruktur dan perdagangan gas terkemuka di Indonesia (.RAJA.) dan PT Pertamina Gas (Pertagas) telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama Operasi pelaksanaan proyek pembangunan dan pengoperasian pipa minyak bumi Koridor Balam-Bangka-Dumai dari Koridor Minas-Duri-Dumai (.Pipa Rokan.) pada tanggal 21 Oktober 2020 (Perjanjian).

Tahun 2019 lalu Pertagas telah menerima penugasan dari PT Pertamina (Persero) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk. untuk melaksanakan pembangunan dan pengoperasian pipa minyak di Blok Rokan. Investasi pembangunan pipa minyak Blok Rokan tersebut adalah sepanjang kurang lebih 352,43 Km dan terdiri dari 12 (dua belas) segmen dan stasiun 3 (tiga) segmen termasuk fasilitas-fasilitas pendukungnya. RAJA telah mengikuti pemilihan mitra strategis yang diadakan oleh Pertagas dan terpilih sebagai mitra strategis tersebut. Dalam pemilihan mitra strategis oleh Pertagas ini, RAJA telah melewati beberapa tahapan sesuai dengan kaidah good corporate governance yang berlaku di Indonesia.

Seperti pada umumnya terjadi, RAJA sebagai mitra strategis akan memberikan pendanaan sebesar 25% untuk berbagi kontribusi terhadap nilai investasi, resiko dan manfaat/keuntungan.

Nilai proyek Pipa Rokan ini adalah sebesar USD300Juta, yang berarti RAJA akan memberikan pendanaan sebesar USD75Juta. Rencana Transaksi yang dilakukan oleh RAJA tersebut merupakan transaksi material berdasarkan POJK No. 17/2020 yang membutuhkan persetujuan Pemegang Saham Perseroan. RAJA akan melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 27 April 2021 sebagaimana yang telah diumumkan kepada para pemegang saham pada hari Jum.at, 19 Maret 2021, untuk mendapatkan persetujuan atas transaksi ini.

Direktur Utama RAJA menuturkan "Kerjasama ini sejalan dengan visi Perseroan untuk terus memberikan dukungan penuh kepada Pemerintah terhadap stabilitas produksi minyak nasional, di mana saat ini Blok Rokan berkontribusi sekitar 24% terhadap produksi minyak nasional. Selain itu pembangunan dan pengoperasian pipa ini dilaksanakan untuk mengontrol dampak lingkungan yang mungkin akan timbul apabila menggunakan existing pipeline yang sudah memiliki potensi integrity issue sesuai usianya. Kerjasama ini juga merupakan strategi RAJA untuk mengembangkan usaha dan melakukan ekspansi usaha di bidang pengangkutan minyak dan gas bumi melalui pipa sehingga dapat memberikan manfaat terbaik khususnya kepada seluruh pemegang saham Perseroan serta manfaat secara umum kepada masyarakat dengan penyediaan pipa untuk pengangkutan minyak dan gas bumi".

Dalam mengikuti proses pemilihan mitra strategis Pertagas dalam Proyek Pipa Rokan, sangat mudah dipahami jika RAJA optimis dapat terpilih dengan latar belakang kemampuan dan keahlian serta pengalaman RAJA di bidang infrastruktur dan perdagangan gas yang mumpuni, serta didukung dengan tenaga profesional baik di tingkat manajemen maupun dalam pengoperasian infrastruktur dan pengangkutan gas di lapangan. Saat ini RAJA tercatat memiliki lebih dari 210km pipa yang tersebar di seluruh Indonesia, kompressor dengan kapasitas lebih dari 50mmscfd, alokasi pasokan gas +/- 50mmscfd, dan yang terakhir RAJA telah menempatkan investasi di industri minyak tanah air yaitu dengan melakukan investasi di Blok Cepu. Mengutip keterangan Kepala SKK Migas, Blok Cepu memegang porsi nasional terbesar dalam produksi migas pada tahun 2017 hingga 2021.

Produksi minyak di Blok Cepu ditargetkan berkontribusi sebesar 30% dari total produksi minyak nasional di tahun 2021. Investasi ini dilakukan RAJA dengan membeli saham Participating Interest di Blok Cepu yang sebelumnya milik asing (Daewoo Korea) melalui proses tender internasional.

Sejak berkecimpung di industri energi tanah air, RAJA diketahui telah beberapa kali bermitra baik dengan perusahaan lokal maupun asing. Tahun 2015 RAJA bekerjasama dengan Itochu yaitu salah satu Perusahaan perdagangan terbesar di Jepang di subholding RAJA yang bergerak di bidang infrastruktur gas. Kemudian di tahun 2017 RAJA bermitra dengan Tokyo Gas dan Development Bank of Japan di subholding RAJA yang bergerak di bidang pengangkutan gas. Tokyo Gas merupakan salah satu perusahaan gas terbesar dunia asal Jepang (dengan penjualan saat ini sekitar USD17,6milyar) yang bergerak di bidang penyedia utama gas alam di kota-kota besar di Jepang.

Dalam perjalanannya RAJA terus menggali potensi kemitraan yang high profile untuk mendukung pengembangan bisnis RAJA. Pembangunan Proyek Pipa Rokan tahap pertama rencananya akan selesai pada kuartal ketiga 2021. Proyek Pipa Rokan ini diproyeksikan sudah bisa memberikan kontribusi pendapatan kepada RAJA pada laporan keuangan tahun buku 2022. Dalam hal pendanaan proyek pipa Rokan ini, RAJA memperoleh pinjaman bank (sebagaimana Keterbukaan Informasi yang telah disampaikan RAJA No. RR/DIR/30.086/III/2021 tanggal 30 Maret 2021) dan menggunakan dana milik Perseroan yang sebelumnya sudah dipersiapkan untuk belanja modal di tahun 2021.(end)