TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN

TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN

TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN

TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN

TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN
TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN
TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN
You are using an outdated browser. For a faster, safer browsing experience, upgrade for free today.

TOWER BERSAMA BAKAL TERBITKAN OBLIGASI Rp1,2 TRILIUN

IQPlus, (16/7) - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) berencana menerbitkan surat utang senilai Rp 1,2 triliun. Surat utang ini bagian dari penawaran umum berkelanjutan V dengan target dana Rp 15 triliun.

Dalam prospektus ringkas yang diterbitkan, Manajemen TBIG menyebutkan bahwa obligasi tersebut diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan dengan 100 persen dalam dua seri. Untuk Seri A berjangka waktu 370 hari, dan seri B berjangka waktu tiga tahun.

Adapun dana dari hasil emisi obligasi ini, akan dipinjamkan oleh perseroan kepada PT Solu Sindo Kreasi Pratama, anak perusahaan untuk membayar sebagian kewajiban keuangan. Hal ini terkait fasilitas pinjaman revolving dalam USD 375 juta facility agreement yang akan dibayarkan kepada kreditur melalui United Overseas Bank Ltd sebagai agen.

Fasilitas pinjaman revolving dalam USD 375 juta facility agreement karena marjin bunga sebesar 1,85 persen per tahun di atas LIBOR untuk kreditur dalam negeri dan 1,75 persen per tahun di atas LIBOR untuk kreditur luar negeri. Utang tersebut jatuh tempo pada Januari 2025. Fasilitas ini digunakan oleh perusahaan anak untuk melunasi sebagian fasilitas A dalam USD 1 miliar facility agreement.

Dalam aksi korporasi kali ini, perusahaan akan dibantu oleh penjamin pelaksana emisi obligasi yakni PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT UOB Kay Hian Sekuritas. Sedangkan yang bertindak sebagai wali amanat yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Obligasi ini mendapatkan peringkat AA+ dari PT Fitch Ratings Indonesia. Perseroan menyatakan obligasi tersebut akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebagi informasi, masa penawaran awal pada 16-30 Juli 2021, tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 9 Agustus 2021, masa penawaran umum pada 12 dan 13 Agustus 2021. Tanggal penjatahan pada 16 Agustus 2021, pengembalian uang pemesanan pada 19 Agustus 2021, distribusi obligasi secara elektronik pada 19 Agustus, dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 Agustus 2021. (end/as)